Pengertian Moral Etika: Konsep dan Perbedaannya


Pengertian moral dan etika adalah dua konsep yang sering kali digunakan secara bersamaan, namun sebenarnya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Moral merupakan aturan-aturan atau nilai-nilai yang diinternalisasi oleh individu sebagai panduan dalam berperilaku. Sedangkan etika adalah kajian filosofis tentang apa yang baik dan benar dalam tindakan manusia.

Menurut pakar etika, Prof. Dr. Franz Magnis-Suseno, moral merupakan aturan-aturan yang bersifat normatif, sedangkan etika merupakan kajian filosofis yang mengkaji dasar-dasar moral tersebut. Dengan demikian, moral lebih bersifat praktis dan konkret, sementara etika lebih bersifat teoritis dan abstrak.

Perbedaan yang paling mendasar antara moral dan etika adalah dalam ruang lingkupnya. Moral lebih bersifat individu dan internal, sedangkan etika lebih bersifat universal dan eksternal. Dalam hal ini, menurut Prof. Dr. Franz Magnis-Suseno, moral lebih fokus pada tindakan individu yang baik atau buruk, sedangkan etika lebih fokus pada pertimbangan universal tentang apa yang seharusnya dilakukan oleh semua orang.

Namun demikian, keduanya saling terkait dan saling mempengaruhi. Seperti yang diungkapkan oleh Prof. Dr. Kaelan, “Moralitas individu tidak bisa lepas dari nilai-nilai etika yang berlaku secara umum dalam masyarakat. Sebaliknya, nilai-nilai etika juga harus diinternalisasi oleh individu agar dapat diwujudkan dalam tindakan moral sehari-hari.”

Dengan demikian, pemahaman yang baik tentang moral dan etika sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Moral membantu individu untuk berperilaku baik dan benar, sedangkan etika memberikan dasar-dasar filosofis yang mendukung nilai-nilai moral tersebut. Oleh karena itu, mari kita jadikan moral dan etika sebagai pedoman dalam berperilaku agar kita dapat hidup dengan lebih bermartabat.

This entry was posted in Moral Etika and tagged . Bookmark the permalink.